Pasang Iklan Gratis

Profil Muhammad Farhan, Wali Kota Bandung yang Berani Tolak Kebijakan Dedi Mulyadi

 Inilah profil Muhammad Farhan, Wali Kota Bandung yang berani tolak kebijakan Dedi Mulyadi. Terutama soal aturan jam masuk sekolah.

Nama Muhammad Farhan menjadi sorotan usai tak segan menerapkan kebijakan yang berbeda dari Dedi Mulyadi. Salah satunya adalah mengenai aturan jam masuk sekolah.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah menetapkan aturan seragam mengenai jam masuk sekolah bagi para siswa. Dedi Mulyadi sebagai Gubernur Jawa Barat telah memberikan instruksi bahwa jam masuk sekolah mulai pukul 06.30 WIB.

Namun Farhan memilih opsi yang berbeda. Ia menyesuaikan jam masuk di Bandung agar tidak menambah beban lalu lintas di pagi hari.

"Jadi kita pecah, ini bagian dari upaya agar traffic-nya enggak numpuk, jadi kita pecah supaya Bandung enggak terlalu macet saat pagi-pagi," ujar Farhan, dikutip dari Tribun Jabar.

Sebagai Wali Kota Bandung, Farhan menerapkan jam masuk sekolah yang berbeda. Siswa SD masuk pukul 07.30 WIB, SMP pukul 07.00 WIB, sedangkan SMA tetap mengiktui aturan provinsi, yakni pada pukul 06.30 WIB. Lantas siapa sosok Muhammad Farhan?

Profil Muhammad Farhan

Muhammad Farhan lahir di Bogor pada 25 Februari 1970. Ia menempuh pendidikan sejak SD di Bina Budaya.

Pendidikannya ia lanjutkan ke SMP N 3 Bandung dan SMA N 3 Bandung. Farhan kemudian meraih gelar sarjana ekonomi dari Universitas Padjadjaran pada tahun 1995.

Dilansir dari Kompas.com, ia juga sempat mengikuti program beasiswa di Harvard Business School pada tahun 2012 dan MIT Sloan School pada tahun 2011 lalu. Kariernya dimulai menjadi penyiar radio di Hard Rock FM.

Muhammad Farhan kemudian menjadi pembawa acara di televisi. Ia juga sempat menjabat sebagai Direktur Marketing dan Komunikasi di PT Persib Bandung Bermartabat (2009-2015) serta Direktur Utama Radio Boboth 96,4 FM.

Ia juga sempat berakting di sejumlah film. Salah satunya adalah Dilan 1990.

Kemudian karier politiknya dimulai saat dirinya terpilih sebagai anggota DPR RI dari Partai NasDem untuk dapil Jawa Barat I pada Pemilu 2019 lalu. Ia lalu menjabat sebagai Ketua Dewan Pakar DPW NasDem Jawa Barat.

Pada Pilkada tahun 2024, Farhan berhasil memenangkan kursi Wali Kota Bandung dengan pasangan Erwin sebagai wakilnya. Profil Muhammad Farhan banyak dicari usai keberaniannya membuat aturan yang berbeda dari Dedi Mulyadi. (*)

0 Response to "Profil Muhammad Farhan, Wali Kota Bandung yang Berani Tolak Kebijakan Dedi Mulyadi"

Posting Komentar